Tugas reporter radio atau televisi adalah melaporkan suatu peristiwa atau kejadian kepada pemirsa
atau pendengar. Agar laporan itu tepat, perlu digunakan kalimat-kalimat yang jelas atau kalimat-kalimat
yang tidak menimbulkan penafsiran ganda.
Nah! Dalam pembelajaran berikut, kamu akan berlatih membuat laporan dengan menggunakan
kalimat-kalimat yang jelas dan tidak menimbulkan penafsiran ganda.Aktivitas yang harus kamu lakukan adalah (1) mendeskripsikan kejadian/peristiwa yang akan
dilaporkan, (2) melaporkan secara lisan peristiwa yang diamati, dan (3) melaporkan serta menanggapi
peristiwa dalam bacaan.
1. Mendeskripsikan Kejadian/Peristiwa yang Akan Dilaporkan
Banyak peristiwa di sekitarmu yang dapat kamu amati, terutama peristiwa-peristiwa
yang dapat dijadikan sebagai pelajaran atau diambil hikmahnya. Dalam peristiwa
tersebut, mungkin kamu juga terlibat di dalamnya, atau mungkin kamu hanya berada di
luar peristiwa, tetapi turut menyaksikan kejadiannya.
Kalau kamu mengamati suatu peristiwa, tentu ada alasan atau tujuan mengapa
kamu perlu mengamati peristiwa tersebut. Misalnya, kamu mengamati jalannya upacara
bendera di sekolah. Pengamatan yang kamu lakukan itu, misalnya untuk dijadikan bahan
karangan deskripsi atau untuk tujuan yang lain, misalnya sebagai bahan pembuatan
laporan.
Agar dapat melaporkan suatu kejadian/peristiwa secara baik, kamu harus
mengamati objek laporan itu dengan cermat. Setelah itu, hal-hal penting dari peristiwa
itu harus dicatat secara lengkap/detil.
Agar dapat melaporkan peristiwa dengan baik, berlatihlah dengan melakukan
kegiatan berikut!
a. Secara perorangan, sambil mengikuti upacara bendera di sekolahmu, amatilah dan
catatlah di dalam hati kejadian-kejadian penting yang perlu dicatat selama upacara
berlangsung!
b. Deskripsikan secararinci peristiwa/kejadian yang kamu amati!
c. Selanjutnya, diskusikan hasil deskripsimu dalam kelompok yang terdiri atas 6 atau 7
orang!
d. Buatlah rumusan yang baik untuk dilaporkan di kelas!
e. Laporkan hasil kerja kelompokmu di kelas! Coba bandingkan hasilnya dengan
hasil kerja kelompok lain! Masih adakah kejadian/peristiwa yang belum kamu
deskripsikan? Jika belum, lengkapilah! Jika sudah sempurna, hasil kerja kelompok
dapat kamu pajang di kelas.
2. Melaporkan Secara Lisan Peristiwa yang Diamati
Agar dapat melaporkan secara lisan peristiwa yang kamu amati, laksanakan kegiatan
berdasarkan panduan berikut!
a. Bergabunglah kembali dengan anggota kelompokmu!
b. Buatlah kerangka laporan tentang jalannya upacara bendera yang kamu amati
tersebut!
c. Kembangkan menjadi laporan dengan menggunakan kalimat-kalimat yang jelas
dan tidak menimbulkan penafsiran ganda! Kalimat Kemarin saya mengunjungi pabrik
lampu terbesar di Surabaya, misalnya, menimbulkan penafsiran ganda. Yang terbesar
itu lampunya, atau pabriknya. Kalimat semacam itu dapat disiasati dengan
berbagai cara, salah satunya adalah dengan penggunaan tanda hubung: (1) Kemarin
saya mengunjungi pabrik-lampu terbesar di Surabaya. (yang terbesar adalah pabriknya) atau (2) Kemarin saya mengunjungi pabrik-lampu-terbesar di Surabaya. (yang terbesar
adalah lampunya). Kerjakan tugasmu di dalam buku tugas!
d. Setelah penyusunan laporanmu selesai, laporkanlah hasil kerja kelompokmu secara
lisan di depan kelas! Tentukan siapa di antara anggota kelompokmu yang akan
melaporkan hasil kerja kelompok!
e. Hasil kerja kelompok yang sudah dilaporkan dan ditanggapi oleh kelompok lain
dapat dipajang di tempat yang disediakan.
sumber: BSE
No comments:
Post a Comment