Pada kegiatan ini teks anekdot yang akan kalian cermati berkenaan dengan masalah sosial-politik dan lingkungan. Ada tiga teks yang akan kalian kerjakan. Teks yang pertama terkait dengan kegiatan sosial-politik, sedangkan teks yang kedua dan ketiga terkait dengan persoalan ketertiban membuang sampah. Untuk itu, kerjakanlah Tugas 1 sampai dengan 4 sesuai dengan petunjuk yang diberikan!
Tugas 1 Menulis Ulang Teks Anekdot
Kerjakan tugas-tugas berikut ini sesuai dengan petunjuk yang diberikan pada setiap nomor!
(1) Bacalah teks anekdot yang berjudul “Politisi Blusukan Banjir” berikut ini. Sambil membaca, identifikasilah partisipan yang terlibat di dalamnya. Apa hubungan yang ada di antara para partisipan?
POLITISI BLUSUKAN BANJIR
1 Pada malam Jumat, paling banyak ditemukan politisi melakukan blusukan, termasuk Darman (maaf bukan nama sebenarnya dan bukan sebenarnya nama). Darman mendatangi kampung yang diterjang banjir paling parah. Kebetulan di sana banyak wartawan meliput sehingga dia makin semangat menyerahkan bingkisan.
2 Darman juga tidak mau menyia-nyiakan sorotan kamera wartawan. Dia mencari strategi agar tetap menjadi perhatian media. Darman berusaha masuk ke tempat banjir dan menceburkan diri ke air. Sial baginya, dia terperosok ke selokan dan terseret derasnya air. Darman berusaha sekuat tenaga melawan arus, tetapi tak berdaya, dia hanyut.
3 Untung regu penolong sangat sigap. Meskipun terseret cukup jauh, Darman masih bisa diselamatkan. Dia dibawa ke posko kesehatan dan dibaringkan di bangsal. Waktu itu semua bangsal penuh oleh orang pingsan. Darman kaget melihat orang yang ada di situ. Semuanya dia kenal, para politisi sedang blusukan. Lebih kaget lagi ketika dia melihat doa tertulis di dinding: “Ya Allah, hanyutkanlah mereka yang tak ikhlas”. Darman pingsan!
(Diadaptasi dari http://arje.blog.esaunggul.ac.id/anekdot-politisi-blusukan-banjir/)
(2) Apakah yang dilakukan oleh Darman dan para politisi yang lain terkait dengan banjir di ibu kota? Apakah hubungan antara hal yang mereka lakukan dan hal yang dilakukan oleh Jokowi (Gubernur DKI Jakarta) atau SBY (presiden)?
(3) Tunjukkan tahap krisis pada teks anekdot tersebut. Kalian boleh mengacu pada tidak hanya satu paragraf.
Teks yang pertama terkait dengan kegiatan sosial-politik, sedangkan teks yang kedua dan ketiga terkait dengan persoalan ketertiban membuang sampah
(4) Perhatikan kalimat terakhir Darman pingsan! Mengapa Darman pingsan? Betulkah itu merupakan peristiwa pingsan yang dialami Darman untuk kedua kalinya?
(5) Melalui anekdot tadi, dapatkah kalian menjelaskan kualitas layanan publik di bidang sosial-politik?
(6) Menurut kalian, bakti sosial seperti apa yang seharusnya dilakukan oleh para politisi?
Sumber: BSE buku pegangan siswa bahasa Indonesia ekspresi Diri dan Akademik kelas X
No comments:
Post a Comment