Menyampaikan Persetujuan, Sanggahan, dan Penolakan Pendapat dalam Diskusi Disertai dengan Bukti atau Alasan

Ketika kita menyampaikan persetujuan, sanggahan, maupun penolakan harus menggunakan santun bahasa, disertai sikap sopan sehingga tidak menimbulkan hal-hal yang kurangh baik dalam sebuah diskusi.
Ketika menyanggah pendapat oranglain dianjurkan tidak menimbulkan emosi negatif dalam diskusi.
Tata cara menyanggah pendapat peserta diskusi lain adalah:
1. gunakan kata-kata santun
2. hindari menolak pendapat dengan alasan memojokkan pencetus pendapat. Bila menolak pendapat harus menggunakan alasan logis seputar pendapat yang dilontarkan.
2. Hindari penggunaan kata: tidak...dapat diganti kata kurang ataupun belum.
Hindari juga kata tolak.

Mendeskripsikan Alur Novel Remaja (Asli atau Terjemahan) yang Dibacakan


Mendeskripsikan alur suatu novel yang dibacakan bukanlah suatu hal yang mudah
dilakukan. Kegiatan tersebut jauh lebih sulit dibandingkan apabila novel tersebut kamu baca
sendiri. Ada tiga kegiatan yang kamu lakukan ketika mendeskripsikan alur novel yang
dibacakan, yaitu mendengarkan, memahami, dan mendeskripsikan alur. Kegiatan tersebut
membutuhkan konsentrasi tinggi sebab dilaksanakan secara bersamaan.


sumber: BSE

Menjelaskan Tema dan Latar Novel Remaja (Asli atau Terjemahan) yang Dibacakan

Tema adalah isi pokok yang menjadi landasan cerita novel.
Tema mempunyai ruang lingkup yang luas. Contoh tema adalah: cinta terlarang, nasionalisme, dll.
Latar atau setting dapat dibedakan menjadi tiga:
1. waktu
2. tempat
3. suasana
Latar dapat disampaikan pengarang secara tersurat (eksplisit) serta tersirat (implisit).
Untuk mencari tema serta latar tidaklah sulit, asalkan kita mampu membaca dan menikmati novel yang kita hadapi.







Menulis Teks Berita secara Singkat, Padat, dan Jelas


Tips atau langkah menulis berita antara lain sebagai berikut:
1. Tentukan peristiwa atau kejadian
Berita tersebut mengangkat peristiwa porseni antarkelas tahun 2007.
Dalam menulis berita, kamu juga bisa mengungkapkan pengalaman pribadi maupun
pengalaman orang di sekitarmu. Ingat, dalam menentukan peristiwa, pilihlah kejadian
yang aktual/hangat dan unik.

2. Tentukan sumber berita
Sumber berita tersebut ialah ketua kelas dan wali kelas VIII A serta kepala sekolah.
3. Melakukan wawancara untuk mendapatkan fakta, data, dan opini
Kelengkapan fakta sebuah berita apabila memenuhi unsur 5W 1H, yaitu what (apa),
who (siapa), when (kapan), where (di mana), why (mengapa), dan how (bagaimana).
Fakta yang ada dalam berita tersebut:
a. what (apa) : peristiwa yang terjadi adalah lomba pekan olahraga dan seni
(porseni) antarkelas di tahun 2007
b. who (siapa) : orang-orang yang terlibat dalam peristiwa ini adalah para siswa
tiap kelas, guru pembimbing/wali kelas, dan kepala sekolah
c. when (kapan) : peristiwa dilakukan pada tanggal 7-12 Mei 2007
d. where (di mana) : peristiwa terjadi di SMP Mutiara Bangsa
e. why (mengapa) : mengapa terjadi karena merupakan acara tahunan dalam
rangka memberikan wadah positif di akhir semester dan untuk keakraban.
f. how (bagaimana) : bagaimana peristiwanya terjadi? Lomba berlangsung kompetitif
baik di bidang olahraga maupun seni
4. Menyusun berita
Berdasarkan data dari sumber-sumber yang telah didapatkan, kamu bisa mulai menulis
teks berita. Gunakan kata atau kalimat sederhana, dan buatlah berita secara singkat,
padat, dan jelas.
Amatilah peristiwa yang ada di lingkungan sekolahmu. Tentukan peristiwa yang
layak dijadikan berita. Pilihlah narasumber yang berkompeten. Kumpulkan data
secukupnya. Lalu, susunlah sebuah berita secara singkat, padat, dan jelas!



sumber: BSE

Mengemukakan Kembali Berita yang Didengar/ Ditonton Melalui Radio/Televisi


Siaran radio dan televisi memudahkan kita mengetahui informasi dari daerah pelosok
yang susah terjangkau oleh transportasi.
Kita juga bisa membayangkan bagaimana keseharian anak-anak yang hidup
di daerah terpencil. Mereka memiliki semangat untuk belajar. Anak-anak itu harus menempuh
perjalanan berkilometer hanya dengan jalan kaki, naik perahu, naik-turun bukit, untuk bisa
mencapai sekolahan. Itu semua mereka lakukan demi menggapai cita-cita. Bagaimana dengan anda yang tinggal di daerah yang sarana transportasinya mudah dan segala fasilitas tersedia?
Apakah anda giat belajar dan bersemangat untuk meraih cita-cita juga?
Pada materi ini kita akan memanfaatkan siaran radio dan televisi untuk mengasah
kemampuan menceritakan kembali berita-berita yang memotivasi kita untuk maju.

Pada pertemuan ini kita akan belajar untuk menyimak berita di radio/televisi
dengan baik serta dapat mencari hal-hal positif berita yang telah kita dengar.
Agar dapat menyimak dengan baik, pertimbangkan hal-hal berikut.
1. Konsentrasi. Untuk dapat berkonsentrasi, kamu harus menyadari terlebih dahulu
pentingnya berita yang kamu simak bagi dirimu. Ingat, konsentrasi merupakan syarat
utama dalam menyimak berita. Ini karena, waktu yang kamu gunakan lebih cepat daripada
waktu yang digunakan oleh pembaca berita.
2. Menelaah materi. Agar dalam menyimak lebih efisien, kamu harus tahu tema berita
yang dibacakan.
3. Catatlah ide-ide serta materi-materi yang menonjol.
4. Ide tersebut dapat kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari atau juga kita kembangkan agar lebih berguna lagi.


sumber: BSE disertai ulasan

Menjelaskan Alur Cerita, Pelaku, dan Latar Novel Remaja (Asli atau Terjemahan)


Alur atau plot merupakan rangkaian cerita atau peristiwa dari permulaan, pertikaian,
perumitan, puncak peleraian, hingga akhir. Adapun latar atau setting merupakan tempat dan
waktu terjadinya peristiwa. Latar umumnya terdiri atas tempat, ruang, dan waktu. Latar
tempat berkaitan dengan ruang dan waktu, misalnya kejadian di pegunungan, tahun 2000-an,
di Sulawesi Utara. Latar waktu meliputi waktu pagi, siang, sore, maupun malam hari. Latar
ruang bisa di dalam rumah atau di luar rumah.
Alur dapat diurutkan dari peristiwa yang terjadi dalam cerita.
#perkenalan meningkat sampai akhirnya menuju penyelesaian: alur maju
#penyelesaian baru dilanjutkan pada awal perkenalan cerita: alur mundur.



diolah dari berbagai sumber (BSE dan ulasan)

Mengidentifikasi Karakter Tokoh Novel Remaja (Asli atau Terjemahan) yang Dibacakan


Tokoh atau pelaku adalah individu rekaan yang mengalami peristiwa dalam cerita. Tokoh
bisa dikategorikan menjadi tokoh protagonis atau tokoh utama dan tokoh antagonis atau
tokoh lawan. Adapun karakter tokoh adalah watak tokoh-tokoh dalam novel. Watak tokohtokoh
tergambar dalam tiga dimensi, yakni pertama, keadaan fisik meliputi jenis kelamin, ciriciri
tubuh, suku, bangsa, kurus atau gemuk, jangkung atau pendek, sedih atau gembira, dan
sebagainya. Kedua, keadaan psikis di antaranya watak seperti jahat dan baik; ambisi; moral;
keadaan emosi; dan lain-lain. Ketiga, keadaan sosiologis antara lain agama, jabatan, pekerjaan.
Karakter tokoh dapat dilihat dari:
#perbuatan tokoh
#ucapan tokoh
#tanggapan tokoh lain terhadap seorang tokoh
#lingkungan tokoh


diolah dari berbagai sumber (BSE dan ulasan)

Membacakan Teks Berita dengan Intonasi yang Tepat serta Artikulasi dan Volume Suara yang Jelas


Agar mempunyai gambaran cara yang baik untuk membacakan berita, amatilah
penampilan penyiar televisi. Dari pengamatan tersebut, kamu akan tahu bahwa pembaca
dituntut mampu melafalkan kata secara benar dan menggunakan intonasi dengan tepat
maupun volume secara jelas.
Aspek-aspek yang perlu kamu perhatikan saat membaca teks berita di antaranya
intonasi yang tepat, artikulasi dan volume suara yang jelas, didukung oleh gestur atau gerak
anggota badan, mimik atau ekspresi wajah, serta kontak pandang dengan pendengar.
Detail aspek tsb adalah:
Suara:
#tekanan: keras lemahnya ucapan
#nada: tinggi rendahnya ucapan
#jeda: perhentian sementara dan perhentiaan tetap dalam kalimat untuk memperjelas makna
#tempo: cepat lambatnya ucapan
#volume
Gerakan tubuh:
#Gestur: gerak gerik tangan, kepala
#Mimik: ekspresi wajah serta pandangan mata


diolah dari berbagai sumber (BSE dan ulasan)


Menemukan Pokok-pokok Berita (apa, siapa, di mana, kapan, mengapa, dan bagaimana) yang Didengar dan atau Ditonton Melalui Radio/Televisi


Media elektronik berupa radio dan televisi menayangkan berbagai acara yang bersifat
informatif, rekreatif (menghibur), dan edukatif (mendidik). Salah satu siaran yang baik untuk
kamu simak adalah berita. Siaran berita memuat banyak informasi tentang peristiwa di dalam
negeri maupun luar negeri.
Tidak jarang kamu mendengarkan atau melihat berita di televisi tentang remaja yang
berprestasi di bidang-bidang tertentu, misalnya ada remaja yang memenangi lomba penelitian,
mewakili Indonesia di ajang Olimpiade, prestasi atlet-atlet pelajar di tingkat lokal maupun
nasional. Berita tentang remaja berprestasi ini bisa memacu kamu untuk giat belajar agar mendapatkan prestasi yang gemilang.

Cara menemukan pokok-pokok berita adalah:
1. Baca secara saksama berita
2. Tandai informasi inti yang akan disampaikan, biasanya informasi inti ini berupa fakta yang mengandung 5W1H(what, where, when, who, why, how).
Opini juga dapat dijadikan informasi inti, namun sifatnya hanya untuk menguatkan.
3. Catat informasi inti tsb sebagai pokok berita.



diolah dari berbagai sumber (BSE dan ulasan)

TUGAS BAHASA INDONESIA KELAS X SELAMA KELAS XII UJIAN SEKOLAH

Selamat pagi anak-anak...
Tugas bagi anda adalah mempelajari detail bab 1.10 yang telah sedikit kita pelajari selama dua kali pertemuan.
terimakasih.

JUDUL PTK BAHASA INDONESIA



Penguasaan Kata-kata Bersinonim dalam Menyusun Kalimat Efektif  Pada Siswa Kelas ……………………………………. Tahun Pelajaran...
Upaya Meningkatkan Proses Belajar dan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Melalui Pembelajaran Berbasis Konstruktivistik Pada Siswa …………Tahun Pelajaran………………
Penerapan Pembelajaran Kooperatif Model Jigsaw Dalam Upaya Meningkatkan Mutu Belajar Bahasa Indonesia Pada Siswa Kelas……….Tahun Pelajaran……………
Metode Demonstrasi Dalam Upaya Miningkatkan Proses Belajar dan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Pada Siswa …………Tahun Pelajaran………………
Upaya Meningkatkan Proses Belajar dan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Melalui Pembelajaran Berbasis Konstruktivistik Pada Siswa …………Tahun Pelajaran………………


sumber: http://pemudapemikir.wordpress.com/2009/09/27/judul-judul-penelitian-tindakan-kelas-ptk-mi-sd-smp-mts-ma-sma/

JUDUL PTK bahasa Indonesia SMP


#MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF MELALUI TINDAKAN PELAKSANAAN DAN PEMBIASAAN MENULIS JURNAL DALAM PEMBELAJARAN SISWA KELAS VIII SMP 

#PENDEKATAN METODE BELAJAR TUNTAS DALAM MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MENGARANG BAHASA INDONESIA PADA SISWA SMP 
 
#PENINGKATAN PEMBELAJARAN MENULIS PUISI MELALUI METODE KONTEKSTUAL BERBASIS MASALAH PADA SISWA KELAS VIII SMP 


sumber: http://judul-ptk.blogspot.com/2011/10/judul-ptk-bahasa-indonesia-smp.html

NILAI MIDSEMESTER GENAP 2012/2013

NILAI MIDSEMESTER GENAP
KELAS X-TPA - X-TGBC
KELAS : X TP - A
NO NAMA NILAI
1 ABDUR R 59
2 AGUS SB 70
3 AHMAD IS 76
4 ANGGIT A 61.5
5 ANTO TA 57.5
6 ARIS K 67
7 BAYU DJ 62.5
8 BILAL Y 66
9 DICKY TP 45.5
10 DIDIK K 52
11 DONATUS 54.5
12 DWI H 52.5
13 EDO C 55
14 FIBI H 40.5
15 GUFRON S 60
16 HENDRA R 55.5
17 HERI A 59
18 IBNU C 45.5
19 IRFAN A 55.5
20 KEKEN R 57
21 LUKMAN  37
22 NOVIANTO R 54.5
23 NURGIYANTO 60
24 PAJAR  57
25
26 PRADITYA  37
27 RAHMAT  44.5
28 RIAN  59.5
29 RIZAL  41.5
30 SUGENG  61
31 TRIO  61
32 YUDHA  53
RATA - RATA 55.4
KELAS : X TP - B
NO
NAMA NILAI
1 ANJAR 60
2 BAMBANG 50
3 BAYU R 64.5
4 BAYU S 62
5 DANANG 65
6 DIMAS 64
7 FAISYAL 71.5
8 FAJAR AP 75
9 PAJAR R 57.5
10 ILHAM 56.5
11 IMAM 62.5
12 JOKO 62.5
13 JONY 55
14 MARGO  61.5
15 MUHAMMAD  76
16 NANDA  53
17 NURUL  39.5
18 OKI  56.5
19 PANDU  69.5
20 QOWIYUL  70
21 RADA  47
22 RAGAM  49
23 RIZALQAIRUL 55.5
24 RUDI  59
25 TRI  53.5
26 UKTA  45.5
27 WAWAN  51
28 WHANDY  55
29 WISNU  64.5
30 WITRI  77.5
31 YOGI P 63
32 YOGI S 71.5
RATA - RATA 60.1
KELAS : X TP - C
NO
NAMA NILAI
1 ADI  58
2 ADI P 54.5
3 AFRI  58
4 AHMAD  44.5
5 ANDREAN 68.5
6 ARGITA   68
7 ARIF  64.5
8 BRAMANTYO 64
9 DANANG  67.5
10 DANAR  54.5
11 DHEWA  67.5
12 DIMAS  63.5
13 DWI  58.5
14 FAHRIZAL  62.5
15 FAJAR  50
16 GALIH 59.5
17 IRVAN  67
18 KRISTANTO 67.5
19 MUHAMAD  68.5
20 PRIYA  71
21 RAKA  52
22 RAMDAN  63.5
23 RENDRA  71.5
24 RISKY  72
25 SRI  65.5
26 SUBUR  65
27 SUGIARTO 67
28 TRI  67.5
29 WAHYUTRI 65
30 WIDHI  69
31 WILDAN  71.5
32 YUSUF  66.5
RATA - RATA 63.5
KELAS : X TP - D
NO
NAMA NILAI
1 AAN 71
2 ADY 63.5
3 AHMAD 55.5
4 ALDI 62
5 ANDI 63
6 ANDREAS 73.5
7 BAMBANG 50.5
8 BAYU 55
9 DIO 53
10 FAJAR R 61
11 GARIN 57.5
12 HERU 48
13 ICHSAN 55
14 IMAM 59.5
15 INDA  59.5
16 JALU  75.5
17 JALU  64.5
18 KUKUH  51.5
19 MUKHAMMAD  41.5
20 NADIYA  54
21 NUGROHO  68.5
22 PANDU  57.5
23 RAHAYU  57.5
24 RAHMAT  51.5
25 RIO  53
26 RIYAN  70.5
27 RIZKI  55
28 RONI  46
29 RUDIYANTO 52.5
30 SAHID  55
31 SIGIT  64
32 WISNU   51
RATA - RATA 58.0
KELAS : X TGB - A
NO
NAMA NILAI
1 ADITYA  39
2 AJI  54.5
3 ALDY  41.5
4 ALVIN  40.5
5 ANGGA  35.5
6 ANGGI  49
7 BAHRUDIN  50.5
8 BAYU  56
9 BHAKTI  66
10 BONDAN 43
11 BUDI  44.5
12 CANDHA  70.5
13 DEKI  49
14 DEVAGA  51.5
15 DHEVIE  46
16 ERLITA  61
17 FIAN  57
18 GIOVANIE 58.5
19 ILHAM  50
20 IQBAL 43.5
21 LANGGENG  44
22 LUTFI  35
23 MONIKA  33
24 MUHAMMAD S 49.5
25 MUSTABIIN 53
26 NANDA 35
27 NOVIANA  38.5
28 TRI  42
29 WAHYU  40
30 WINDI  62.5
31 YOGA I 32.5
32 YOGI  37
33 YUSUP  40.5
RATA - RATA 47.0
KELAS : X TGB - B
NO
NAMA NILAI
1 ABDUL 47
2 AGUS 76
3 AHMAD 49.5
4 ANJASMORO 52.5
5 ANUNG 49.5
6 ARDI 58
7 CANDRA 51.5
8 DIASTRI 56
9 EKA 50
10 EXSAN 52.5
11 FAJAR 56
12 HERI 60
13 IBNU 52.5
14 IMAM M
15 IMAM O 60.5
16 JOKO 50.5
17 JURDAN 50.5
18 KATON 53.5
19 KRISTIYANTO 45.5
20 MALIK 50
21 MUHAMMAD A 48.5
22 MUHAMMAD I 39.5
23 NGUDI 41
24 NOVALIA 54.5
25 RAFEE 53
26 RIAN 48
27 RIZKA 36.5
28 RUDIYANTO  39.5
29 YHOGA P 51.5
30 YIOLANDA 80
RATA - RATA 52.2
KELAS : X TGB - C
NO
NAMA NILAI
1 ADI 46
2 APIN 50.5
3 BEKTI 57
4 DANAR 64
5 DEDY 53.5
6 DIMAS PANJI GUMILANG 49
7 DIMAS P 44.5
8 EBNU  44.5
9 EKA 
10 ELZA  40.5
11 FAQIH  50.5
12 HANDOKO  PINDAH
13 HERU  61
14 IKHSAN  45
15 ILHAM  63.5
16 LUTHFI 44
17 MUHAMAT  49
18 MUHAMMAD  43
19 NUR  49
20 NUR  51.5
21 REZHADIO  48
22 REZZA  45.5
23 RIANGGA 51.5
24 RIZKI  38
25 RONI  75.5
26 SURYA 49.5
27 TEDY  52.5
28 TOMI  54
29 UNGGUL  43.5
30 WAHYU  41
31 WILDAN  47
32 WINDA  49
RATA - RATA 50.0